+ Huruf Lebih Besar | -Huruf Lebih Kecil

WELCOME

Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT atas diluncurkannya Weblog ROHIS SMA Negeri 3 Unggulan Kayuagung. Mengingat begitu cepatnya perkembangan IPTEK khususnya dibidang...

Kamis, 20 Oktober 2011

Rumah Sekjen PKS Dibongkar



Rabu, 19/10/2011 16:52 WIB

Bukannya menjadi contoh, para pejabat di negeri ini malah menjadi pelanggar hukum. Sebut saja Ketua DPRD Sumut yang mencuri listrik. Wakil Ketua DPR RI yang juga Sekjen DPP PKS, Anis Matta bermasalah dengan rumahnya.
Rumah sekjen DPP PKS yang terletak di Gang Wahab I no. 42, Utan Kayu Utara, Matraman ini dulunya rumah sederhana. Namun setelah menjabat anggota dewan selama dua periode, rumah ini dibongkar habis rata dengan tanah sekitar awal tahun 2011. Rumah dengan luas 392 meter persegi ini dalam izinnya hanya berlantai dua, tapi pada kenyataannya bangunan ini berlantai empat. Karena dinilai melanggar aturan maka petugas Sudin Pengawasan dan Penertiban Bangunan(P2B)Jakarta Timur membongkar bangunan tersebut pada Senin(17/10).
“Karena izinnya hanya dua lantai, maka bangunan lantai tiga dan empatnya kita bongkar,” ujar Yarneddy dari Sudin P2B Jakarta Timur kepada wartawan, Senin(17/10).
Berdasarkan dokumen, pemilik rumah yang sudah 60 persen pengerjaannya ini adalah Anaway Irianti Mansyur, istri pertama Anis Matta, yang dalam permohonan awalnya peruntukan bangunan adalah rumah tinggal berlantai dua sebagai mana tercantum dalam Permohonan Izin Mendirikan Bangunan(PIMB)bernomor 0079/PIMB-PB/T/2011 tanggal 7 April 2011.
Inilah yang dicurigai Yurneddy, bangunan itu bukanlah menyerupai bangunan rumah tinggal, melainkan wisma atau hotel. Sehingga menyalahi peruntukan permohonan izinnya. “Kalau melihat cirinya, menyerupai hotel, tapi kita belum tahu. Yang pasti, telah melanggar aturan,”tambahnya.
Yang mengherankan, padahal pihak Sudin P2B Jakarta Timur telah melayangkan SP4(Surat Perintah Penghentian Pekerjaan Pembangunan)pada Agustus 2011 lalu dan dilakukan penyegelan serta memberikan SPB(Surat Perintah Bongkar)pad September 2011, tapi tidak digubris oleh pemiliknya. Akhirnya dilkukan pembongkaran.
Menurut pantauan eramuslim di lapangan pada Selasa(18/10)pagi, ternyata pembangunan masih tetap berlangsung dan beberapa pekerja sedang asyik mengaduk semen untuk pengecoran. Namun tidak ada tanda penyegelan pada pintu masuk bangunan tersebut.
Kalau kita melihat langsung di lapangan, bangunan berlantai empat ini akan terlihat kontras dengan lingkungan sekitar. Selain itu, ada komentar miring dari beberapa tetangga sekitar rumah berlantai empat tentang Sekjen PKS yang tak tergantikan ini, yang tak lain pemilik rumah tersebut. MZS

Sumber: www.eramuslim.com

0 komentar:

Posting Komentar

1. Jika Anda ingin berkomentar dengan menggunakan Account E-Mail Anda, silahkan pilih Profile E-Mail
2. Jika Anda ingin berkomentar dengan menggunakan Nama dan URL Anda, silahkan pilih Name/URL
3. Jika Anda ingin berkomentar tanpa diketahui nama Anda, silahkan pilih Anonymous