Usai penghitungan suara hasil pemilihan umum di Tunisia, di mana Partai An-Nahdhah memenangi pemilihan, dan mendapatkan 50 persen suara, maka otomatis An-Nadhah akan mengambil alih kekuasaan di Tunisia.
Selanjutnya, Sekretaris Jenderal Partai An-Nahdhah mengatakan bahwa dia calon dari partai yang akan menjadi perdana menteri. Sekretaris Jenderal An-Nahdha itu akan mengajukan dirinya kepada Presiden, dan menggantikan Perdana Menteri Beji Caid Sebsi, ujarnya kepada kantor berita Tunisia, Rabu.
"Saya adalah calon An-Nahdhah untuk jabatan perdana menteri ... Ini benar-benar normal, karena Sekretaris Jenderal partai yang menang pemilihan di semua negara demokrasi adalah orang yang mengambil jabatan perdana menteri," ujar Jbeli Hamadi, kepada kantor berita Tunisia. Tetapi, Jbeli Hamadi tidak menutup kemungkinan mengambil jabatan presiden. (mh/wb)
Sumber: www.eramuslim.com
0 komentar:
Posting Komentar
1. Jika Anda ingin berkomentar dengan menggunakan Account E-Mail Anda, silahkan pilih Profile E-Mail
2. Jika Anda ingin berkomentar dengan menggunakan Nama dan URL Anda, silahkan pilih Name/URL
3. Jika Anda ingin berkomentar tanpa diketahui nama Anda, silahkan pilih Anonymous