
Pada hari Senin kemarin (16/1) hacker menyusup ke dalam website menteri dalam negeri dan kementerian Komunikasi, partai yang memerintah dan mahkamah konstitusi, sembari meninggalkan ancaman dan pesan anti-Israel.
Mereka mendeface halaman depan Kementerian Dalam Negeri dengan gambar setan di atas foto Presiden Shimon Peres yang berjabat tangan dengan rekan Azerbaijannya, Ilham Aliyev.
"Anda adalah budak orang Yahudi," kata pesan di situs partai yang berkuasa, mengancam Aliyev akan alami nasib yang sama dengan para pemimpin yang digulingkan di Tunisia, Mesir dan Libya .
Serangan itu terjadi pada hari yang sama pada saat adanya serangkaian serangan cyber yang menargetkan situs-situs Israel, termasuk situs maskapai El Al dan Tel Aviv Stock Exchange.
Para pejabat di Azerbaijan menyebut serangan itu sebagai serangan terhadap pemimpin negara dan segera meluncurkan penyelidikan.
"Ini adalah kekuatan yang berusaha menakut-nakuti Azerbaijan," anggota parlemen terkemuka dari partai berkuasa Mubariz Gurbanli mengatakan kepada AFP.
Anggota parlemen Azerbaijan Aydin Mirzazadeh menolak kemungkinan bahwa serangan itu hanya provokasi, kantor berita Trend melaporkan Senin kemarin.
"Daftar situs yang dihack menunjukkan bahwa hal itu dilakukan dengan sengaja dan ditujukan untuk melumpuhkan situs-situs negara, pemerintah dan lembaga di Azerbaijan," kata Mirzazadeh.
Mirzazadeh menambahkan bahwa serangan itu bermotif politik.
Azerbaijan yang kaya SDA memiliki hubungan bersahabat dengan Israel yang didasarkan pada ekspor minyak dan impor senjata dan teknologi militer.(fq/ynet)
Sumber : Eramuslim.com
0 komentar:
Posting Komentar
1. Jika Anda ingin berkomentar dengan menggunakan Account E-Mail Anda, silahkan pilih Profile E-Mail
2. Jika Anda ingin berkomentar dengan menggunakan Nama dan URL Anda, silahkan pilih Name/URL
3. Jika Anda ingin berkomentar tanpa diketahui nama Anda, silahkan pilih Anonymous