Rohis SMA Negeri 3 Unggulan
Kayuagung mengadakan kegiatan Tausiyah mingguan yang dilakukan dua kali dalam
seminggu, tepatnya hari senin dan rabu. Kegiatan tausiyah mingguan ini
dilakukan pada waktu ba`da Maghrib dan selesai sebelum adzan Isya` berkumandang. Adapun penceramahnya di
datangkan dari luar sekolah yang memiliki pengalaman dalam mengisi berbagai
acara-acara keagamaan.
Pada kali ini, pihak sekolah dan
juga Rohis SMA Negeri 3 Unggulan Kayuagung mendatangkan Ustadz Ahmad Hjazi
sebagai penceramah. Beliau merupakan salah satu guru di sekolah Islam Terpadu yang juga berpengalaman
dalam mengisi berbagai macam acara keagamaan. Ustadz Ahmad Hjazi atau yang
akrab dipanggi Ustadz Hijaz ini tak
asing lagi bagi siswa SMA Negeri 3 Unggulan Kayuagung, sebab beliau sudah
sering mengisi berbagai macam kegiatan Rohis di SMA Negeri 3 Unggulan
Kayuagung.
Pada kesempatan kali ini ustadz
hijaz menceritakan tentang”sebuah cerita
pemuda yang mati syahid di jalan Allah”. “ salah satu sahabat muda
Rasulullah S.A.W yang baru berumur 15 tahun. Diumurnya yang muda itu, beliau
sudah mewariskan seluruh harta kekayaan ayahnya yang sangat kaya raya.
Suatu
hari, ia mendengarkan ceramah Rasulullah. Rasulullah S.A.W bersabda”
barangsiapa ingin ke surga maka juallah harta dan jiwamu dijalan Allah SWT”.
Lalu pemuda itu bertanya” Apakah itu benar wahai Rasulullah”. Rosul pun
menjawab”tentu saja anak muda”.
Keesokan
harinya, dia langsung menginfa’kan seluruh harta harta dari warisan keluarganya
untuk perang badar pada masa itu dan dia berkata pada rasulullah” Ya Rasul
Allah, izinkanlah aku berperang bersama mereka” dengan berat hati akhirnya
rasulullah mengizinkan. Akhirnya pasukan muslim berjalan menuju medan perang,
saat sedang istirahat di perjalanan pemuda itu bermimpi.”
Dalam mimpinya ia
bertemu dengan bidadari yang sangat cantik di sebuah kerajaan . Di kerajaan
tersebut ia mencari bidadari dalam mimpinya dan di kerajaan tersebut ia banyak
menemui bidadari dan setiap bertemu itu pula ia bertanya”Engkaulah bidadari
yang akan menemaniku ? bidadari menjawab pun menjawab” bukan aku hanyalah
pembantunya”, pemuda itu sangat terkejut dan ia pun bertanya kembali” lalu
dimana saya dapat bertemu dengan ratumu “, bidadari itu menunjukkan jalan dan
pemuda itu melanjutkan perjalanannya.
Di perjalanan
pemuda itu bertemu dengan banyak bidadari dan setiap ia bertanya dengan
pertanyaan yang sama , para bidadari pun hanya menjawab” saya hanyalah
pembantunya,”.
akhirnya pemuda itu
sampai pada sebuah istana yang sanga megah dan indah, saat dia masuk
kedalamnya, ia bertemu dengan seorang bidadari yang sangat cantik akan tetapi
sebelum sang pemuda tersebut melihat wajah sang bidadari, sang pemuda pun
terbangun.
Sehari setelah
mimpinya, ia dan pasukannya berperang melawan orang-orang kafir dan saat itu ia
mati syahid pada saat perang badar.
“Sungguh Allah akan mengganti seluruh yang kau korbankan di
jalannya dengan hal yang setimpal atas segala pengorbananmu”
1 komentar:
informsi yang menarik dan bermanfaat sekali nih gan...
di tunggu info selanjutnya, thanks
Posting Komentar
1. Jika Anda ingin berkomentar dengan menggunakan Account E-Mail Anda, silahkan pilih Profile E-Mail
2. Jika Anda ingin berkomentar dengan menggunakan Nama dan URL Anda, silahkan pilih Name/URL
3. Jika Anda ingin berkomentar tanpa diketahui nama Anda, silahkan pilih Anonymous